Friday, March 21, 2014

The Rush Stars

Posting ini dibuat untuk mengikuti kontes "Pre Wedding Rush Stars" by Mbak Okke yang disponsori oleh Cotton Ink dan Stiletto Book

Kontes #PreWedRush kali ini beda, ga hanya harus punya kemampuan menulis, tapi mendalami karakter masing2 tokohnya juga J

Jadi ceritanya kita harus memilih bintang untuk memerankan tokoh di novel ini, seandainya kisah ini difilmkan (Amin:p)
Melihat usia para tokoh yang sudah bekerja dan bukan ABG lagi, jadi sosok yang memerankan juga seharusnya ga muda2 banget ya, berkisar antara 25 - 30 tahunan lah.
Berikut pemaparan pemeran masing2 tokoh #PreWedRush. Gue menuliskan link twitter account masing2 tokohnya juga, jadi lebih kelihatan karakternya (sotoy.com:p)

Menina - Adinia Wirasti


Membaca karakter Menina yang tomboy, cuek dan bebas, gue memilih Adinia Wirasti (Asti).
Peraih dua piala Citra ini tentu saja tak diragukan lagi kemampuan actingnya.
Ingat waktu Asti memerankan Karmen di AADC, dapat banget tomboy dan cueknya di situ.
Juga ketika menjadi Marsha, seorang travel writer di film Laura & Marsha, keberanian dan jiwa petualangnya terlihat sekali.
Di kehidupan aslinya, kolektor barang kuno ini juga hobby diving. So, ga diragukan lagi keberaniannya.
Anyway, berlawanan dengan sikapnya yang cuek, deep inside Menina memiliki perasaan yang halus. Layaknya wanita pada umumnya, ia sangat takut saat terjadi gempa.  Ketika itulah, Lanang datang dan melindunginya, sehingga si Cinta-Lama-Belum-Kelar ini membuat Menina galau.

Asti yang cuek dan berani ini, di satu sisi bisa tampil tomboy, tapi juga bisa tampil anggun. Persis banget Menina, kan? Usia Asti dan Menina juga kurang lebih sama


Lanang - Abimana Aryasatya



Lanang bisa dibilang versi cowoknya Menina.
Bebas, tidak suka terikat, terkesan ‘liar’, tapi tidak segan-segan menolong orang lain yang terkena musibah.
Yang paling cocok menjadi Lanang adalah Abimana Aryasatya (dulu nama bekennya Robertino).
Secara fisik, Lanang sangat menarik.
Di bayangan gue, dia tinggi, rambutnya gondrong, ganteng, ngebanggain bangetlah klo dipamerin kemana-mana. Mirip sama Abi, kan? Walaupun sekarang udah ga segondrong dulu sih.
Pemeran Rangga dalam 99 Cahaya Langit di Eropa ini bisa kelihatan cuek dan jutek, tapi juga ramah dan usil. Susah diraih, tidak tertebak, tapi menyenangkan dan punya banyak teman. Kombinasii yang menarik, ya? 


Dewo - Ben Joshua

Kenapa ya, klo ngomongin Dewo, gue selalu tersipu2? Hahaha.. 
Gue memilih Ben Joshua sebagai Dewo. Good looking, charming, mature, tenang, tapi pasti. Sosoknya ‘adem’, bisa menenangkan siapapun yang melihat. ‘Husband material’ banget, kalau kata Agnes.
Bukan hanya peran, tapi dalam kehidupan sebenarnya pun, Ben adalah orang yang mirip Dewo. Tidak banyak berita tentang dia dan keluarganya, bahkan bisa dibilang belum pernah ada berita miring tentang dia. Ben memang menjaga privacy keluarganya. (Lihat aja account twitternya, udah 3000an aja dong followernya, padahal belum pernah nge-twit, hahaha..)
Menina membuat pilihan yang tepat ketika memilih Dewo. Rasa aman dan terlindungi, itu yang bisa diberikan Dewo untuk keluarganya, tepat seperti yang dilakukan Ben J ke keluarganya. Well, its getting personally here :p NEXT! 

Sigit - Dwi Sasono

Kalau aja Dicky Chandra lebih muda, dia yang paling cocok memerankan Sigit.
Calm, tidak demanding, pengertian, ga neko-neko, lempeng banget deh pokoknya. Terlepas dari kenyataan bahwa ia menikah lagi setelah berpisah dari Ayako, ga merubah kenyataan kalau dia yang menambah nilai kelembutan dan kebaikan di novel ini.
Dwi Sasono sekilas mirip Dicky Chandra versi muda. Lihat sorot matanya yang teduh dan sabar, persis Sigit:p




Tadinya pingin pilih Laura Basuki, karena looknya Jepang banget. Tapi wajahnya terlalu polos, secara usia pun terlalu muda. Sedangkan Ayako jauh dari kesan polos.
Ga tau yaaa, menurut gue karakternya agak gelap nih. Introvert dan terkesan galak. Ketus, tidak suka berteman, tapi menariknya berjiwa sosial tinggi. Kayak ada kebutuhan dalam dirinya yang tidak terpenuhi. Bukan kasih sayang sepertinya, karena Sigit kayaknya sayang banget sama Ayako. Hmmmm mungkin dia butuh sosok yang lebih kuat untuk mendampingi dia. Dia butuh sosok yang lebih dominan.
Loh kok gue jadi cenayang gini sih, hahaha…

Dominique Diyose cocok banget jadi Ayako. Secara fisik, Domi memiliki kulit putih, Jepang banget deh pokoknya. Tapi yang paling cocok adalah matanya. Menyipit di ujung, dan sangat ekspresif. Matanya itu ambisius, she knows what she wants, and she’ll do anything to get it.  Inget ketika ia ketus sewaktu melihat Lanang berduaan dengan Menina?

On the other side, Domi juga terlihat cute dan rapuh. Mungkin ini yang bikin Sigit menyayanginya, dan Lanang gemes sama dia. Hehehe…

Agnes - Nadia Saphira

Cheerful, spontan, ceplas-ceplos. Periang dan banyak teman. Begitu kira-kira karakter Agnes, sahabat Menina, yang juga mengajar di kampus yang sama. Ga ada yang lebih tepat selain Nadia Saphira.
Dua peran berbeda dimainkan di Jomblo dan Cintapuccino. Kesan centil dan ceplas-ceplosnya dapat banget waktu di AADC The Series. Walaupun riweh dan cerewet, Agnes atau Nadia ini biasanya adalah teman yang sejati. Terkesan kepo (mo tauuuu aja), tapi dia yang bakal ada di barisan depan untuk membela kalau lo disakiti.


Jadiiii kira2 begitu deh pemaparan peran dan karakter ke-6 tokoh itu.
Semoga berkenan:)




No comments: